Assalammualaikum Wr. Wb.
Segala puji syukur kita panjatkan kepada Allah yang Maha Pemaaf dan Penyanyang. InsyaAllah kita semua mendapat ampunanNya karena kita berkumpul untuk saling bermaafan dan memaafkan di hari yang fitri ini. Amien
Sholawat dan salam kita haturkan kepada uswah hasanah kita Nabi Muhammad SAW yang isnyaAllah kita dapatkan syafaatnya di yaumil kiyamah. Amien
Pemerhati Permata yang dimuliakan Allah. Pada kesempatan ini Blog Permata ingin memosting kegitan Halal Bi Halal Keluarga Besar YP2SDU Al Himah, KBIT/TKIT/SDIT Permata Benda Demak dengan Wali Murid KBIT/TKIT/SDIT Permata Bunda Demak yang pada kesempatan ini mengusung tema "Peranan Orang tua dalam Mengantarkan Anak Menjadi Generasi Pembangun Bangsa" yang dipaparkan oleh trainer Ustad Joko Winarso dari TRUSTCO Jawa Tengah.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman SDIT Permata Bunda Demak hari Sabtu, 17 Agustus 2011 (18 Syawal 1432 H). Dimulai sekitar jam 08.40 s.d. 10.43.
Berikut kegiatannya dan semoga dapat bermanfaat untuk Pemerhati Permata.
1. Pra acara yang diisi oleh Tim Rebana Permata sekaligus mengiringi para tamu undanga saat registrasi dan menunggu acara. Dimulai sekitar jam 07.40 s.d jam 08.03.
2. Registrasi para tamu undangan. Dilakukan sejak jam 07.00-he... kurang begitu jelas karena hampir acara seleseipun para tamu masih pada berdatangan.
(Mungkin acaranya menarik sekali jadi tamu-tamu banyak berdatangan, karena para tamu mungkin saling smsan ke teman lainnya he.......)
"Jangan lupa tanda tangan ya pak?"
"Adek ikut didaftarkan lo buk?"
"Umi umi, ananda kok tidak didaftarkan sekalian, kan biar dapat snacknya?"
"Sabar ya nak, Umi daftarkan kok?"
3. Pembukaan Acara. Kegiatan ini dipandu oleh Ustad Abdul Kholil SDIT Permata Bunda Demak dan pembukaan ini dibuka dengan bacaan "Basmallah" dan dilanjutkan dengan hafalan lantunan Alquran Surat Al Muththofifin yang dilantunkan oleh ananda Naila Sabrina (Juara II Olimpiade JSIT Tingkat Jateng-DIY). Dimulai sekitar jam08.03-08.11 termasuk bacaan Alquran.
"Assalamualikum Wr. Wb. Bagaimana kabarnya?"
"Waalaikumussalam Wr. Wb. LUAR BIASA dan tetap SEMANGAT ALLAHUAKBAR"
Setelah MC salam, menyapa dan membuka maka dilanjutkan dengan hafalan Alquran.
"Audzubillahiminshaithonirrajimi ......"
4. Tampilan SDIT Permata Bunda Demak. Pada tampilan ini SDIT Permata Bunda Demak menampilkan Juara BAKAT PERMATA Mas Dandi sang pencerita ulung. Dimulai sekitar jam 08.11-08.20.
"Assalamualaikum Wr. Wb.
Para penonto........n
Eh para penonton maksudnya para pengunjung yang dirahmati Allah.
Tahu g? Budaya Halal Bi Halal itu tidak ada di Negara Arab. Tetapi Budaya Halal Bi Halal itu asli dari Melayu lo.... khususnya Indonesia
He.... Ayo... Ayo... Baru tahu to.....
(Pengen tahu cerita selanjutnya???? datang aja ke orangnya he.... Orang ganteng n tidah pelit lo..........)
5. Sambutan Komite SIT Permata Bunda Demak oleh Bapak Suwardi. Dimulai jam 08.20-08.27
Beliau memaparkan????
Memaparkan apa yach..... ah daripada salah nggak ah....
(Maaf ya Pak Suwardi yang baik, bener2 lupa)
6. Tampilan TKIT Permata Bunda Demak dengan Senam Otaknya yang membangkitkan semangat n kecerdasan para pengunjung.
Chekidot.............
Ibu2nya semangat to.... Adeknya ja tuh semangat....
Ini anak TKIT Permata Bunda Demak yang penuh semangat n energik....
Subhanallah....
7. Sambutan Ketua YP2SDU Al Hikmah
"Assalamualaikum Wr. Wb.
.......................................................................................
Keluarga besar YP2SDU Al Hikmah beserta SIT Permata Bunda Demak mengucapkan Selamat Hari Raya Idhul Fitri 1432 H Mohon Maaf Lahir Bathin.
.................................
Para pengunjung yang dirahmati Allah, insyaAllah YP2SDU Al Hikmah akan mengepakkan sayapnya dengan membuka SMPIT Permata Bunda Demak maka dari itu kami mohon bantuan, dukungan dan partisipasinya dalam pembengunan tersebut.
........................................................
Wassalamualikum Wr. Wb."
8. Acara Inti, Motivasi oleh Ustad Joko Winarso dari TRUSTCO Jawa Tengah dengan tema "Peranan Orang tua dalam Mengantarkan Anak Menjadi Generasi Pembangun Bangsa"
Langsung saja Chekidot ....
Kita tampilkan Trainner Motivasi Pendidikan dari TRUSTCO Jawa Tengah Ustadz Joko Winarso.
Assalamualaikum Wr. Wb.
(Dengan iringan musik yang membawa pengunjung masuk ke alam Ustadz Joko He..... maksudnya biar para pengunjung lebih khusuk (fokus) memperhatikan isi motivasi yang disampaikan Ustad Joko)
Para orang tua yang HEBAT dan SMART. Pernah membayangkan anak yang kita tunggu dan kita dambakan saat lahir dalam keadaan tidak mempunyai tangan? atau dalam keadaan tidak mempunyai kaki? atau dalam keaadaan kekurangan fisik?
Apa yang dapat kita ucapakan?
????????????????????????????????????????
(Ingin tahu lebih lanjut, beri komentar di kolom bawah atau datang ke SDIT Permata Bunda Demak selanjutnya ketemu PJ PMB(Pusat Media Belajar) insyaAllah dapat menyalin SOFT COPY materinya.)
Para orang tua yang HEBAT dan SMART, yakinlah bahwa Allah menciptakan ciptaanNya tidak ada yang tidak bermanfaat apalagi manusia yang diciptakan Allah sebagai makhluk yang palin baik dibanding makhluk lainnya.
Lebah dengan 7000 syaraf otaknya dapat melakukan hal yang LUAR BIASA
Apalagi anak kita pasti LEBIH LUAR BIASA HEBAT dan SMART.
(Ingin tahu lebih lanjut beri komentar di kolom bawah atau datang ke SDIT Permata Bunda Demak selanjutnya ketemu PJ PMB(Pusat Media Belajar) insyaAllah dapat menyalin SOFT COPY materinya.)
"Subhanallah.... ternyata anak saya begitu HEBAT dan CERDAS"
Para pengunjung semua memperhatikan dengan seksama karena materi yang penuh inspirasi.
Setelah dengar inspirasi dan motivasi dari Ustadz Joko senyum para orang tua khususnya ibu mulai tersenyum lebar karena ingin menyambut dan mengantarkan anak menuju generasinpembangun bangsa.
"Sholehah ....."
"Ya Ibunda, ananda ingin mempersiapkan diri untuk menjadi genersi pembangun bangsa."
Ibu
(by Iwan Fals)
Ribuan kilo jalan yang kau tempuh
(by Iwan Fals)
Ribuan kilo jalan yang kau tempuh
Lewati rintang untuk aku anakmu
Ibuku sayang masih terus berjalan
Ibuku sayang masih terus berjalan
Walau tapak kaki, penuh darah... penuh nanah
Seperti udara... kasih yang engkau berikan
Seperti udara... kasih yang engkau berikan
Tak mampu ku membalas...ibu...ibu.
Ingin kudekat dan menangis di pangkuanmu
Sampai aku tertidur, bagai masa kecil dulu
Lalu doa-doa baluri sekujur tubuhku
Dengan apa membalas...ibu...ibu....
Seperti udara... kasih yang engkau berikan
Seperti udara... kasih yang engkau berikan
Tak mampu ku membalas...ibu...ibu
Ayahanda dan Ibunda sambutlah ananda untuk menjadi Generasi Pembangun Bangsa.
"Ayah jadi malu nak... insyaAllah Ayah dan Ibu selalu mendukungmu untuk menjadi Generasi Pembangun Bangsa ."
Waktu demi waktu pemateri sudah memberikan matari yang LUAR BIASA.
Lanjut...........
Masih semangat........
Siapa yang disini membawa alat tulis?
Berarti sudah siap untuk mengantarkan anaknya menuju generasi pembangun bangsa.
SIAP, READY...................
OKE...
Bayangkan dan hadirkan wajah anak Bapak Ibu sekalian yang penuh senyum dan semangat
Sudah hadir wajah anak panjenangan
Selanjutnya tuliskan semua kebaikan dan keburukan anak panjenangan
Pikirkanlah ....
Siapa dibalik mereka semua
Siapa yang membuat mereka seperti itu
Siapa yang mengantarkan mereka menuju harapan citanya
Pikirkanlah ....
...............................................
"Nak maafkanlah ibu yach..."
"Ya bu, ananda juga mohon maaf karena sering membuat ibu sedih."
.
.
.
.
Bapak Ibu yang dirahmati Allah
Buatlah kelompok 3 orang disekeliling panjenangan
Kalau sudah
Ceritakanlah kebaikan dan keburukan anak panjenangan dan jangan sungkan untuk bercerita. Semakin banyak yang dikeluarkan berarti semakin banyak hal yang dikenal dari anak panjenangan.
Ibu anakku seperti .....
Seperti ....
Seperti ....
Sukanya.....
Kalau dinasehati ....
Jika diperintah ....
.................................
Keluarkan air mata panjenangan jangan sampai ditahan
Semakin banyak keluar berarti semakin besar hasrat panjenangan untuk mengantarkan anak menjadi generasi pembangun bangsa.
"Bu, sekalian gantian yang sharing jenengan yach...., mungkin saya akan dapatkan pengetahuan yang luara biasa?"
"Ya, bu sekalian saya yang sharing ke panjenengan...................."
Para orang tua yang dirahmati Allah, coba setelah panjenangan sharing dengan orang tua lainnya sekarang salah satu dari jenengan memimpin doa untuk keberhasilan anak. Dan orang tua lainnya tinggal mengamini."
(Wahai Robb kami, karuniakanlah pada kami dan keturunan kami serta istri-istri kami penyejuk mata kami. Jadikanlah pula kami sebagai imam bagi orang-orang yang bertakwa) (QS. Al Furqon:74)
Amien
"(Wahai Robbku, ilhamkanlah padaku untuk bersyukur atas nikmatmu yang telah Engkau karuniakan padaku juga pada orang tuaku. Dan ilhamkanlah padaku untuk melakukan amal sholeh yang Engkau ridhoi dan perbaikilah keturunanku) (QS. Al Ahqof:15)"
Amien
“ Ya Allah jadikanlah aku, anak-anakku, dan keluargaku termasuk dari golongan orang yang baik. Dan janganlah Engkau jadikan aku serta mereka dalam golongan orang yang jahat, dan orang yang membuat mudharat. Berilah rejeki kepadaku dan kepada mereka berupa ilmu dan iman serta menjadi insan yang bermanfat."
"Amien"
Setelah panjenangan saling sharing dan mendoakan. Adakah orang tua hebat disini yang ingin berbagi kepada kita semua?
Saya pak.
Bismillah, Assalamualaikum Wr Wb.
..........................................
Curahan hati orang tua
Anakku yang kusayangi………
Pada suatu saat dikala kamu menyadari bahwa aku telah menjadi sangat tua, cobalah berlaku sabar dan cobalah mengerti aku.
Jika banyak makanan yang tercecer dikala aku makan….… Jika aku mendapat kesulitan dalam mengenakan pakaianku sendiri……… sabarlah !
Kenanglah saat-saat dimana aku meluangkan waktuku untuk mengajarimu tentang segala hal yang kau perlu tahu, ketika kau masih kecil.
Jika aku mengulang mengatakan hal yang sama berpuluh kali, jangan menghentikanku! Dengarlah aku !
Ketika kau kecil, kau selalu memintaku membacakanmu cerita yang sama berulang-ulang, dari malam yang satu ke malam yang lain hinga kau tertidur. Dan aku lakukan itu untukmu !
By seeing my ignorance towards the new technologies, do not laugh of me but leave me rather the time to understand
Aku mengajarimu banyak hal ….
Cara makan yang baik……
cara berpakaian yang baik…….
berperilaku yang baik………..
bagaimana menghadapi problem dalam kehidupan…..
Jika terkadang aku menjadi pelupa dan aku tidak dapat mengerti dan mengikuti pembicaraan, beri aku waktu untuk mengingat dan jika aku gagal melakukannya jangan sombong dan memarahiku, karena yang penting bagiku adalah….aku dapat bersamamu dan dapat berbicara padamu.
Jika aku tak mau makan, jangan paksa aku ! Aku tahu bilamana aku lapar dan kapan aku tak lapar.
Ketika kakiku tak lagi mampu menyangga tubuhku, untuk bergerak seperti sebelumnya….. Bantulah aku dengan cara yang sama ketika aku merengkuhmu dalam tanganku, mengajarimu melakukan langkah-langkah pertamamu……
Dan kala suatu saat nanti, ketika aku katakan padamu bahwa aku tak lagi ingin hidup…………, ketika aku ingin mati….., jangan marah…, karena pada saatnya nanti kau juga akan mengerti !
Cobalah untuk mengerti bahwa pada usia tertentu, kita tidak benar-benar “hidup” lagi, kita hanya “tidak mati”.
Suatu hari kelak kau akan mengerti bahwa di samping semua kesalahan yang aku buat, aku selalu ingin apa yang terbaik bagimu dan bahwa aku siapkan dasar bagi perkembangan dan kehidupanmu kelak.
Kau tak usah merasa sedih, tidak beruntung atau gagal di hadapanku melihat kondisiku dan usia ku yang sudah bertambah tua.
Kau harus ada didekatku, mencoba mengerti aku bahwa hidupku adalah bagimu, bagi kesuksesanmu, seperti apa yang kulakukan pada saat kau lahir.
Bantulah aku untuk berjalan, bantulah aku pada akhir hidupku dengan cinta dan kesabaran.
Satu hal yang membuatku harus berterimakasih padamu adalah senyum dan kecintanmu padaku.
Aku mencintaimu anakku………
By:Vera Cristina/Genteng
Pada suatu saat dikala kamu menyadari bahwa aku telah menjadi sangat tua, cobalah berlaku sabar dan cobalah mengerti aku.
Jika banyak makanan yang tercecer dikala aku makan….… Jika aku mendapat kesulitan dalam mengenakan pakaianku sendiri……… sabarlah !
Kenanglah saat-saat dimana aku meluangkan waktuku untuk mengajarimu tentang segala hal yang kau perlu tahu, ketika kau masih kecil.
Jika aku mengulang mengatakan hal yang sama berpuluh kali, jangan menghentikanku! Dengarlah aku !
Ketika kau kecil, kau selalu memintaku membacakanmu cerita yang sama berulang-ulang, dari malam yang satu ke malam yang lain hinga kau tertidur. Dan aku lakukan itu untukmu !
By seeing my ignorance towards the new technologies, do not laugh of me but leave me rather the time to understand
Aku mengajarimu banyak hal ….
Cara makan yang baik……
cara berpakaian yang baik…….
berperilaku yang baik………..
bagaimana menghadapi problem dalam kehidupan…..
Jika terkadang aku menjadi pelupa dan aku tidak dapat mengerti dan mengikuti pembicaraan, beri aku waktu untuk mengingat dan jika aku gagal melakukannya jangan sombong dan memarahiku, karena yang penting bagiku adalah….aku dapat bersamamu dan dapat berbicara padamu.
Jika aku tak mau makan, jangan paksa aku ! Aku tahu bilamana aku lapar dan kapan aku tak lapar.
Ketika kakiku tak lagi mampu menyangga tubuhku, untuk bergerak seperti sebelumnya….. Bantulah aku dengan cara yang sama ketika aku merengkuhmu dalam tanganku, mengajarimu melakukan langkah-langkah pertamamu……
Dan kala suatu saat nanti, ketika aku katakan padamu bahwa aku tak lagi ingin hidup…………, ketika aku ingin mati….., jangan marah…, karena pada saatnya nanti kau juga akan mengerti !
Cobalah untuk mengerti bahwa pada usia tertentu, kita tidak benar-benar “hidup” lagi, kita hanya “tidak mati”.
Suatu hari kelak kau akan mengerti bahwa di samping semua kesalahan yang aku buat, aku selalu ingin apa yang terbaik bagimu dan bahwa aku siapkan dasar bagi perkembangan dan kehidupanmu kelak.
Kau tak usah merasa sedih, tidak beruntung atau gagal di hadapanku melihat kondisiku dan usia ku yang sudah bertambah tua.
Kau harus ada didekatku, mencoba mengerti aku bahwa hidupku adalah bagimu, bagi kesuksesanmu, seperti apa yang kulakukan pada saat kau lahir.
Bantulah aku untuk berjalan, bantulah aku pada akhir hidupku dengan cinta dan kesabaran.
Satu hal yang membuatku harus berterimakasih padamu adalah senyum dan kecintanmu padaku.
Aku mencintaimu anakku………
By:Vera Cristina/Genteng
9. Acara penutup, ditutup dengan doa dan dilanjutkna dengan halal bi halal.
"Maafkan saya ya bu"
"Ya bu saya juga mohon maaf."
"Setelah ini kita harus dapat memperbaiki sikap kita sehingga anak kita nanti akan menjadi Generasi Pembangun Bangsa."
"Amien .... yuk................"
"Maafkan aku ya pak...?"
"Ya pak sama-sama."
"Alhamdulillah ya bu kita dapat materi yang LUAR BIASA pada hari ini, semoga kita dapat mengaplikatifkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga anak-anak kita menjadi anak yang sholeh-sholehah. Amien"
"InsyaAllah."
Semoga postingan ini dapat bermanfaat bagi pemerhati permata meskipun masih jauh dari sempurna, Bagi pemerhati permata yang ingin mendapatkan soft copy materi kali dapat datang ke SDIT Permata Bunda Demak Jl. Pucanggading Raya no.199-205 59567 Telp. 024 76727712 dan ketemu dengan pengurus PMB(Pusat Media Belajar) Pak Suko.
Ayo MAJU ANAK INDONESIA.
Wassalamualaikum Wr. Wb.